Pyxime adalah merk dagang obat yang berisi cefixime, setiap kapsul pyxime mengandung cefixime 100 mg. Cefixime sendiri memiliki spektrum luas dan bersifat bakterisidal terhadap gram positif (seperti Streptococcus sp, Streptococcus pneumoniae) ataupun gram negatif (seperti Branhamella catarrhalis, E. Coli, Proteus sp dan Haemophillus influenzae). Cefixime dapat membantu menghambat sintesis dinding sel bakteri. Selain itu, cefixime juga memiliki afinitas yang tinggi terhadap Penicillin Binding Protein (PBP) 1 (1a, 1b, 1c) dan 3, dengan site aktivitas yang bervariasi tergantung pada jenis mikroorganisme. Informasi lebih lanjut tentang obat pyxime kapsul, lihat informasi berikut ini!
Tentang Obat Pyxime Kapsul
Kandungan |
|
Jenis |
|
Golongan obat |
|
 Bentuk |
|
Cara pemberian |
|
Cara penyimpanan |
|
Indikasi |
|
Kontra indikasi |
|
Digunakan oleh |
|
Pyxime kapsul digunakan untuk mengobati infeksi saluran kemih tanpa komplikasi yang disebabkan oleh Escherichia coli dan Proteus mirabilis dan otitis media yang disebabkan oleh Haemophilus influenzae, Moraxella, catarrhalis dan Streptococcus pyogenes. Selain itu, pyxime kapsul juga digunakan untuk mengobati faringitis dan tonsilitis yang disebabkan oleh Streptococcus pyogenes. Oh iya, bronkitis baik akut maupun kronis dengan eksaserbasi akut yang disebabkan oleh Streptococcus pneumoniae dan haemophilus influenzae juga dapat diobati dengan pyxime kapsul, termasuk pengobatan demam tifoid pada anak-anak yang multi resisten terhadap obat regimen standar juga dapat diobati dengan obat ini. Sekali lagi perlu diingat bahwa obat pyxime kapsul tidak boleh diberikan pada penderita dengan riwayat syok atau hipersensitif terhadap beberapa bahan dari sediaan obat ini.
Dosis pyxime kapsul yang tepat adalah sesuai anjuran dokter. Biasanya dokter memberikan obat ini per oral dua kali sehari, dosisnya disesuaikan dengan usia, berat badan dan kondisi pasien. Perlu diingat bahwa penggunaan obat ini HARUS DENGAN RESEP DOKTER. Hati-hati terhadap reaksi hipersensitif karena reaksi-reaksi seperti shock dapat terjadi. Umumnya dokter tidak akan memberikan sediaan ini apabila penderita masih dapat diobati dengan antibiotika lain. Intinya, hanya diberikan bila perlu dengan sangat berhati-hati terutama pada penderita yang memiliki riwayat hipersensitif terhadap bahan-bahan obat ini atau dengan antibiotika cephalosporin lainnya.
Efek samping pyxime kapsul yang mungkin terjadi, diantaranya adalah syock, urtikaria, eritema, pruritus, demam, perasaan tidak enak, rasa tidak enak pada rongga mulut, stridor, tinnitus, defekasi yang tidak normal, granulositopenia, eosinofilia, colitis, pneumonia interstitial, sindroma PIE, peningkatan SGOT, peningkatan SGPT, sakit kepala, sakit perut, diare, rasa tidak enak dalam lambung, mual, muntah, rasa penuh dalam lambung dan konstipasi. Keamanan dan keefektivan penggunaan pyxime kapsul pada ibu hamil, ibu menyusui dan pada anak berusia kurang dari 6 bulan belum dapat dibuktikan. Jadi, selalu pertimbangkan efek dan manfaatnya. Sekali lagi karena pada ibu menyusui belum dapat diketahui apakah cefixime dapat diekskresikan melalui air susu ibu, maka sebaiknya tidak menyusui untuk sementara waktu selama pengobatan dengan obat ini.
Harga Pyxime kapsul 1 dus, 3 strip @ 10 kapsul berkisar antara Rp. 763.125,- (HET). Obat ini diproduksi oleh PT. Dankos Farma untuk Pyridam Farma, Cianjur – Indonesia.