Spasminal adalah preparat analgesik dan spasmolitik yang kuat. Setiap tablet spasminal mengandung methampyrone 500 mg, papaverin HCI 25 mg dan belladonna extract 10 mg. Methampyrone sendiri bekerja sebagai anti nyeri yang diserap dari saluran pencernaan, dan memiliki waktu paruh antara 1 – 4 jam. Sedangkan papaverine HCI merupakan relaksan non spesifik yang bekerja secara langsung pada otot polos. Informasi lebih lanjut tentang obat spasminal, lihat informasi berikut ini!
Tentang Obat Spasminal Tablet
Kandungan:
- Methampyrone.
- Papaverine HCI.
- Belladonna Extract.
Golongan: Obat keras.
Jenis:
- Antispasmodik.
- Analgesik.
Bentuk: Padat.
Cara Pemberian : Per oral.
Cara Penyimpanan:
- Pada suhu dibawah 30 derajat Celcius.
- Terlindung dari cahaya.
Indikasi: Meringankan rasa sakit yang disertai dengan kolik (spasme).
Kontraindikasi:
- Penderita yang hipersensitif terhadap salah satu atau lebih bahan obat ini.
- Penderita dengan insufisiensi hati.
- Wanita hamil.
- Ibu menyusui.
- Penderita dengan tekanan darah sistolik kurang dari 100 mm Hg.
Digunakan oleh: Dewasa.
Spasminal digunakan untuk membantu meringankan rasa sakit yang disertai dengan kolik (spasme). Tidak untuk mengobati sakit otot pada gejala-gejala flu, lumbago, rematik, bursitis, sakit punggung dan sindroma bahu lengan. Spasminal tablet sebaiknya tidak digunakan dalam jangka panjang karena dikhawatirkan dapat menimbulkan agranulositosis yang berakibat fatal, selain itu juga dapat menimbulkan sindrom neuropathy yang dapat berangsur-angsur hilang apabila pengobatan dihentikan. Bila obat ini diberikan pada penderita dengan gangguan pembentukan darah atau kelainan darah, gangguan fungsi hati atau ginjal, maka perlu dilakukan pemeriksaan uji fungsi hati dan darah pada penggunaan yang lebih lama daripada penggunaan untuk mengatasi rasa sakit yang akut. Selain itu, pemberian pada penderita dengan glaukomajuga harus hati-hati. Untuk ibu hamil dan ibu menyusui pemberian obat ini hanya bila benar-benar dibutuhkan. Perlu diketahui bahwa keamanan dan efektivitas pemberian spasminal kepada anak-anak belum dapat diketahui secara pasti. Pengobatan harus segera dihentikan apabila terjadi hipersensitivitas hati dengan gejala grastrointestinal, jaundice, eosinofilia atau perubahan nilai tes fungsi hati.
Dosis yang tepat adalah sesuai petunjuk dokter. Biasanya dokter akan memberikan 1 tablet setiap 6 – 8 jam, tentumya sesuai dengan kondisi penderita. Perlu diingat apabila terjadi overdosis tanda-tandanya diantaranya adalah penglihatan kabur dan tubuh terasa lemas. Adapun tindakan yang dapat dilakukan yaitu dengan memberikan susu atau karbon aktif untuk mengurangi penyerapan papaverine dan lambung dikosongkan dengan menggunakan obat perangsang muntah. Hemodialisis dilakukan bila benar-benar diperlukan.
Efek samping spasminal tablet yang mungkin terjadi, antara lain kemerahan pada kulit, agranulositosis, gangguan pada saluran cerna dan terkadang terjadi hipersensitivitas hati. Oh iya spasminal tablet bila digunakan bersama dengan levodopa dapat menurunkan efektivitas levodopa.
Harga spasminal tablet 1 box 10 strip @ 10 tablet berkisar antara Rp. 85.100,- (HET), sedangkan harga 1 strip @ 10 tablet berkisar antara Rp. 8.600,- (HET). Perlu diingat bahwa harga dapat berbeda-beda pada setiap daerah atau kota. Obat ini diproduksi oleh PT. Hexpharm Jaya (A Kalbe Company) – Bekasi, Indonesia.
